Monday, August 27, 2012

cerita bijak tentang SYURGA DI TAMAN HATI.

TUMPUKAN KOTORAN MANUSIA DI RUMAH KITA.

suatu ketika setelah idul fitri anda dan keluarga bermain dan bertamasya ke pantai, seru2an di sana, bermain pasir, bakar ikan, bercanda gurau, berenang di pantai, dan lain-lain, sehingga perasaan ha
ti pun terasa lepas dan bebas, anda benar2 merasakan suatu kebahagiaan saat itu.

tapi.... sepulangnya dari pantai anda mendapati rumah anda di penuhi oleh KOTORAN MANUSIA, anda pun merasa jengkel.
1. marah kepada sesuatu yg belum jelas siapa pelakunya.
2. marah kare3na butuh waktu lama tuk membersihkan kotoran tersebut yg baunya menyengat.
3. marah karena kenapa itu harus terjadi pada rumahku.

A. ada banyak tipe manusia ketika menhadapi siatuasi itu, ada yg membersihkannya langsung tanpa mencari tahu dulu siapa pelakunya walau pun ktk membersihkan tersebut pikiran kita mungkin di penuhi oleh teka-teki dan menebak-nebak siapa yg harus di salahkan dan siapa yg harus bertanggung jawab atas semua kejadian tersebut.

B. ada pula tipe orang yg mencari-cari pelakunya untuk di hukum dan di balas setimpal perbuatannya dengan membawa secuil tahi untuk di jadikan sebagai barang bukti tuk menelusuri pelakunya, tapi semakin anda membawa kotoran itu di kantong dgn kemarahan yg tak jelas dan uring2an, mk semakin banyak org yg menghindar darimu krn takut di salahkan dan kena imbas kemarahan dirimu.

C. yg terakhir adalah tipe manusia yg senantiasa berserah diri kepada Allah, di mana tipe manusia ini tidak menyalahkan orang lain atau menuduh siapa pun apa lagi berprasangka yg tak jelas ketika dirinya mendapat suatu musibah, apa yg telah terjadi ya terjadilah, ia berusaha untuk menangani dan membersihkan kotoran tersebut tanpa harus berfikir dan mencari siapa pelakunya, ia akan memindakan kotoran- demi kotoran yg banyak tersebut ke kebun di belakang rumahnya, lalu ia menguburkannya di tanah dekat sebuah pohon buah, sedikit- demi sedikit tanpa merasa kesal kepada siapa pun, sehingga apada akhirnya kotoran di dalam rumahnya akhirnya habis dan pindah ke kebun di belakang rumahnya yg berubah menjadi pupuk bagi tanaman di kebunnya, hingga suatu hari para tetangga yg lewat di dekat rumahnya mencium bau harum bunga dari kebun yg akhirnya tumbuh subur krn di pupuk oleh pupuk dari kotorab manusia, dan ketika musin buah tiba, pohon-pohon buah yg ia tanam di belakang rumahnya pun memberikan buah2 yg segar sehingga ia bisa berbagi kepada tetanga2nya bahkan bisa memberi buah kepada orang yg kebetulan lewat yg tdk di kenalnya sama sekali, itulah perumpamaan sebuah kebijakan hati ketika ia sedang menghadapi masalah atau aib dalam hidupnya.

sehingga tipe orang yg ketika ini akan senang ketika suatu saat ada lagi orang yg mencela dan memaki dirinya walau pun dirinya tidak berbuat salah tapi ia tidak berusaha mencari kesalahan itu pada orang lain, tapi justru ia akan berteriak dengan riang, CIHUY ADA LAGI PUPUK UNTUK MENYUBURKAN TANAMAN DI KEBUNKU, krn sesungguhnya jannah itu adalah sebuah kebun di taman hati.
 
 

No comments:

Post a Comment