Saturday, August 27, 2011

APAKAH HINDU MASUK KE DALAM KATEGORI AGAMA SAMAWAT ?


Ummat manusia yang mengaku dirinya beragama Islam, rata-rata hanya mengakui tiga Agama yang masuk ke dalam kategori Agama samawat atau Agama langit, yaitu Agama Islam, Agama kristen (Nasrani), dan Agama Yahudi.
lalu bagaimana dengan Agama Hindu ? apakah Agama Hindu termasuk ke dalam kategori Agama samawat ?
saya menganggap bahwa Agama Hindu masuk ke dalam kategori Agama samawat atau Agama langit yg benar-benar mendapatkan wahyu dari Tuhan.
karena di antara ciri-ciri Agama samawat itu adalah :
1. Agamanya tersebut langgeng, terlepas dari sedikit banyaknya yang menganut Agama tersebut. yang jelas dalam sejarah Agama Hindu tetap ada di dunia ini, dan Agama Hindu tergolong sebagai Agama tertua di muka bumi ini.
2. memiliki dasar atau ajaran tentang Spiritual.
3. mengajarkan manusia untuk berahklak baik. (budhi darma).. bebudhi pekerti yang baik antar sesama manusia.
dan keterangan lain Nabi pernah menjelaskan dalam hadistnya :
"setiap anak yg terlahir ke dunia ini, ia terlahir dalam keadaan suci, tapi karena bapak dan moyangnyalah yang menjadikannya :
1. Majusi.
2. Yahudi.
3. dan Nasrani.
banyak dari ummat islam yg tdk mengetahui siapa Majusi itu ? padahal banyak kisah dan kata-kata Nabi Muhammad yg menjelaskan tentang Majusi, karena ketidak tahuan ummat islam terhadap siapa Majusi yg di maksud maka mereka menuduh Majusi itu adalah Yahudi, padahal dengan terang Nabi Muhammad mengatakan hal yg berbeda antara Majusi dan Yahudi, karena dalam hadistnya tersebut di katakan Majusi dan di katakan pula Yahudi, berarti antara Majusi dengan Yahudi itu berbeda. bahkan kalau melihat urutan yg di katakan Nabi Muhammad kata untuk Majusi di ucapkan lebih dulu dari pada Yahudi, menunjukkan bahwa Agama Majusi lebih dulu dan lebih tua dari Agama Yahudi dan Nasrani.
lalu siapa Majusi itu ?
Nabi Muhammad menjelaskan bahwa Majusi itu adalah Agamanya orang-orang yang menyembah api.
dan kita lihat dalam kenyataannya bahwa hanya dalam Agama Hindulah api menjadi sesuatu yang suci dan mensucikan, contohnya mereka melakukan "Ngaben"  yaitu upacara pembakaran mayat. itu membuktikan bahwa Hindu itu adalah Majusi yg di maksud oleh Nabi Muhammad. dan kata Majusi itu sendiri sebenarnya bukanlah berasal dari bhs Arab, tp merupakan bhs sangsekerta yg berasal dari tiga suku kata, yaitu MA-JU-SI, yg mana MA artinya Orang, dan JU adalah jungjungan atau jumeneng, dan SI atau SHIVA artinya api, jadi Majusi itu memang benar artinya adalah ORANG yg MENYEMBAH API, tp penyembahan terhadap api di sini bkn dalam arti menyembah di hadapan api, tp menganggap api sebagai daya hidup yang suci dan mensucikan.
jadi kalau kata Majusi (HINDU) itu masuk ke dalam kategori yang sama dengan sebutan untuk Yahudi dan Nasrani, maka itu artinya Majusi itu adalah Agama yang memiliki kedudukan yang sama seperti Yahudi dan Nasrani.
  lihatlah gambar ini, lambang Tuhannya hindu, sama dengan lambang Tuhannya islam, cobalah balikkan lambang Tuhannya hindu, maka tulisannya sama persis dengan tulisan Allah bagi org islam.
  lihatlah gambar seorang BRAHAMIN dengan gambar org2 yg hajian, pakaian mereka sama, bahkan kata brahmin/brahmana itu sendiri di gunakan oleh org Arab dengan sebutan Ibrahim.
lalu kenapa dalam hadist tersebut 'islam' tidak di sebutkan ? karena memang belum ada yang namanya Agama islam ketika Nabi masih hidup dan bersabda, sehingga islam tdk di sebutkan dlm hadist tersebut. dan karena islam bknlah suatu Agama ktk Nabi masih hidup, tp islam merupakan suatu'PENYERAHAN DIRI" kepada Allah.
jadi Agama samawat itu duluanya ada tiga, yaitu :
1. Majusi (HINDU).
2. Yahudi.
3. Nasrani.
tp seiring zaman maka Agama samawat bertambah menjadi empat dengan masuknya islam dalam ketegori Agama.
Dan Nabi Muhammad sebelum meninggal pernah berkata dalam Q.S 24 : 35 :
bahwa kelak di masa datang, 13 abad setelahku akan turun lagi seorang Imam besar, yaitu Imam Mahdi. yang akan membuka suatu peradaban baru. yg turun di indonesia (tdk di barat/tdk di timur). tepatnya di jawa tengah. tp mungkinkah sejarah kembali terulang ?bahwa ktk Imam Mahdi berkata bahwa Aku adalah pembuka jalan baru menuju Haqiqat, jadi haqiqat ini bukanlah Agama, tp pada kenyataannya dengan bergeraknya waktu bibit-bibit tradisi atau pentradisian haqiqat tumbuh menjadi suatu kultus dan Agama, mungkinkah haqiqat pun nanti masuk ke dalam kategori Agama ? sehingga Agama samawat kembali bertambah.

4 comments:

  1. majusi yang dimaksud adalah agama pra-islam,,yaitu agama zoroazter yang berkembang di Persia (sekarang Iran)..mereka menyembah api,,dan Rasulallah menyebut mereka sebagai kaum Majusi..
    kemudian apa yg anda bilang hindu atau majusi (yg anda bilang) sebagai agama samawat itu kan tidak ada yang bilang karena Rasulallah dalam haditsnya tidak mengatakan atau mencirikan majusi sebagai agama samawat.toh agama tuhan itu disempurnakan dr yahudi ke nasrani hingga islam,,dengan akar yang sama..
    koq saya liat apa yg anda opinikan cuma sebatas wacana??tidak ada bukti kuat??
    memang agama Hindu agama Tua,,sekitar 1.600 SM di peradaban India Kuno,,namun memang turun atau diwahyukan oleh Tuhan??
    kalau Tuhan mewahyukan weda,,apa benar??Tuhan itu kan adil,,masa Weda dibaca oleh Kalangan tertentu (Pendeta-kasta Brahmana)kemudian kalau benar diwahyukan,,kenapa kasta rendah harus dihukum ketika mendengar weda atau menyentuh kitab suci weda?
    dengan beribu maaf,,saya minta jangan dijawab dengan common sense..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bagi kami Umat Hindu, Weda berasal dari Tuhan, tidak ada orang yg bibakar karena membaca Weda.

      Pernyataan ini sudah sering dijadikan senjata oleh orang muslim fanatik untuk menjelek2kan Hindu. bermula dari kesalahan depag yg mencantumkan pernyataan tersebut dalam mukadimah Al Quran dengan cara memelintir terjemahan Gotama Smerti.

      Delete
  2. ya ada sedikit kesamaan...

    http://agamahindu9.wordpress.com/

    ReplyDelete
  3. Klo menurut gw hindu itu sempalan majusi.. Hindu dibuat oleh orang indo arya/persia yg migrasi ke India karena ada perbedaan keyakinan dengan zoroaster yg berkembang kala itu.. Zoroaster berkembang dgn kembali ke keyakinan awal konsep Tuhan yg mahaesa.. Sedang kaum majusi yg berkeyakinan dewa2 migrasi ke india dan membuat veda/weda.. Awalnya tdk menyebut hindu.. Nama hindu muncul belakangan. Kalau kaum majusi merupakan agama dr Tuhan di Islam tdk dijelaskan secara rinci bagaimana turunnya wahyu tp menurut kepercayaan dr kaum majusi ajaran tsb diturunkan melalui malaikat/cahaya spt agama samawi lainnya..

    ReplyDelete