Tuesday, August 23, 2011

PENYAKIT YANG PALING BERBAHAYA DALAM HIDUP.

penyakit yg paling bebahaya di dunia ini bukanlah penyakit fisik, tapi penyakit MENTAL, karena penyakit MENTAL akan berakibat kepada fisik, contohnya kangker yg di yakini sebagai penyakir fisik, tp tdk ada obat untuk kangker, begitu pun aids yg di percaya sebagai penyakit fisik, padahal itu penyakit yg lahir dari kegoncangan ROHANIAH di dalam dirinya, jadi saya menyakini 90% penyakit fisik itu justru di pengaruhi oleh penyakit MENTAL yg ada di dalam dirinya, coba renungkan sejenak.

ktk seseorang terkena penyakit fisik, kalau pun penyakit fisiknya itu menular paling ia hanya akan menulari 2 orang sampai lima orang,.

tapi kalau seseorang menderita sakit MENTAL maka ia akan menulari banyak orang bahkan jutaan orang akan masuk ke dalamnya, contohnya penyakit mental itu adalah perang akibat Agama, seperti perang salib, akibat dari egoisme dalam diri seseorang yg mempengaruhi jutaan orang hingga akhirnya terjadi perang.

tercatat dalam sejarah bahwa perang besar di dunia yang menelan banyak korban bahkan menelan korban sampai berjuta-juta terjadi karena mereka berebut Tuhan, contohnya perang salib, walau pun para atheis pun sebenarnya tidak luput dari yang namanya perang dan sengketa, seperti halnya perang unisovyet dengan amerika, namun perang mereka di dasari oleh sesuatu hal yang rasional, yaitu berperang memperebutkan daerah kekuasaan yang nyata, jadi bagiku perang agama itu adalah perang dalam rangka memperebutkan suatu kebodohan, seolah-olah pemenangnya tersenyum sambil berkata : “ Aku loh orang yang paling bodoh di dunia ini”.
Dan kita lihat dalam kenyataannya orang-orang yang iman kepada sesuatu yang di dapat dari hasil belajar itu akan fanatik kepada apa yang di pahaminya tersebut. dan bagiku itu adalah pesakitan
.



Dan perbedaan yang sangat kontras antara orang yg sedang menderita sakit fisik dengan sakit mental adalah, bahwa orang yang sakit fisik akan sadar dengan penyakit yg sedang di deritanya, tp orang yang sedang sakit mental rata-rata tidak sadar dengan penykit yang sedang di deritanya.

No comments:

Post a Comment